CIKIJING.COM – Positif Corona di Majalengka Meningkat Jadi 28 Orang Yang sangat tidak baik bagi anda semua yang berada di Kabupaten Majalengka dikarenakan Belum lama ini, pihak dari Bupati Majalengka secara tegas beberapa destinasi wisata yang ada di Kabupaten Majalengka kemungkinan akan ditutup untuk sementara setelah adanya penambahan jumlah positif pasien wabah virus Corona di Kabupaten Majalengka sehingga sampai hari Senin 3 Agustus 2020, pasien yang tercatat dari Gugus tugas virus Corona covid-19 untuk Kabupaten Majalengka sudah mencapai 28 kasus positif.
Positif Corona di Majalengka meningkat menjadi 28 orang dipastikan sangat menghawatirkan di mana Kasus tersebut menjadi kasus terbanyak untuk Kabupaten Majalengka, sehingga tidak salah jika Bupati Majalengka langsung bertindak cepat salah satunya adalah dengan kembali meniadakan sekolah KBM tatap muka dan selanjutnya menutup beberapa tempat wisata yang ada di Majalengka dengan tujuan supaya bisa menimalisir angka pertambahan wabah virus Corona ya memang sampai sekarang masih tetap menghawatirkan.
Peningkatan virus Corona di Majalengka
Seperti dikutip dari laman Tribun, apabila tim gugus tugas covid 19 Majalengka memberikan catatan kepada awak media apabila seluruh kasus positif yang terjangkit virus Corona di Majalengka sampai sekarang sudah mencapai 28 kasus sehingga ada peningkatan untuk pasien positif.
Sampai tanggal 3 Agustus 2020, tercatat adanya penambahan warga yang terkena wabah virus Corona dari 3 kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka malahan di dalam 2 minggu terakhir saja, kasus positif wabah virus Corona sudah mencapai 20 kasus.
Rincian Pasien Positif Covid-19
Menurut jubir gugus tugas covid 19 Majalengka yaitu Bapak Haji Alimuddin apabila penambahan 3 orang terkonfirmasi positif wabah virus Corona, yaitu berasal dari Kecamatan Banjaran, kecamatan Dawuan, dan Kecamatan Jatiwangi.
“Betul, pada hari Minggu 2 Agustus 2020 kami mendapatkan laporan adanya penambahan 3 orang yang positif virus Corona covid 19 di mana semuanya terdapat dari 3 Kecamatan yang berbeda,” kata Alimuddin.
Selanjutnya menurut Alimudin jika warga Kecamatan Banjaran yang positif virus Corona berprofesi sebagai tenaga medis atau dokter yang bekerja di Kabupaten Kuningan akan tetapi tinggal di Kabupaten Majalengka dan terpapar dengan dugaan berasal dari pasien.
Selanjutnya pasien positif virus Corona yang berasal dari Kecamatan Jatiwangi adalah seorang warga Majalengka yang senang mudik dari Kalimantan dan orang ini ketahuan terkena positif virus Corona setelah menjalankan tes swab untuk keperluan izin kembali ke daerah perantauannya.
Selanjutnya untuk pasien ketiga yang positif virus Corona yaitu berasal dari Kecamatan Dawuan dan masih ada kaitannya dengan Cluster Medan atau ada ikatan dengan keluarga pejabat positif di kantor DP3AKB Majalengka.
Majalengka zona merah
Sejumlah daerah di Majalengka dipastikan langsung mengalami zona merah walaupun secara umum masih belum masuk ke dalam zona merah, akan tetapi karna sobahi selaku Bupati Majalengka langsung melakukan gerak cepat diantaranya adalah dengan melakukan pelarangan dan penutupan sejumlah tempat wisata yang ada di Majalengka udah selanjutnya melakukan pelarangan kepada pihak sekolah untuk melakukan KBM tatap muka dan hanya direkomendasikan belajar di rumah melalui online.
