Sejarah Perabadan Mesopotamia Peradaban Tertua di Dunia – Sudah nonton film Eternal garapan Marvel? di film itu dijelaskan jika kaum Eternal datang ke bumi sekitar 7000 tahun yang lalu di Mesopotamia yang merupakan peradaban pertama di dunia. Mari kita bahas mengenai sejarah peradaban pertama Mesopotamia.
Sejarah Peradaban Mesopotamia sebagai berikut:
Peradaban Mesopotamia
Mesopotamia merujuk pada sebuah wilayah di Asia Barat sekarang (sekitar Suriah Timur Turki Tenggara dan sebagian besar di Irak) Mengutip Britannica, nama tersebut berasal dari bahasa Yunani yang berarti “di antara sungai”. Ini karena lokasinya berada di sekitaran Sungai Tigris dan Eufrat. Mesopotamia ini dikenal sebagai tonggak pembentuk kebudayaan tinggi dunia karena disinilah dimulai kehidupan masyarakat pasca neolitikum. Tak hanya itu, di sinilah juga pertama kali digunakan tulisan sebagai alat komunikasi.
Pemerintahan Mesopotamia
Peradaban Mesopotamia ini dipimpin oleh bangsa Sumeria. setelah itu disusul bangsa lain yang pernah menduduki Mesopotamia seperti Akkadia, Babilonia, Assyria dan Babilonia baru.
ketika Glath-pileser II memerintah Mesopotamia dari tahun 745 SM sampai dengan 727 SM, Mesopotamia mengalami masa kejayaan. Sebagai salah satu raja yang memiliki peran terbesar ia menerapkan serangkaian reformasi militer dan birokrasi pemerintah. Dia juga menciptakan tentara profesional pertama dan menjadikannya kekuatan militer paling kuat pada masa itu.
Kota Terbesar Pada Masanya
Wilayah Mesopotamia ini merupakan kota metropolis berdinding yang didominasi oleh ziggurat atau yang kita kenal dengan kuil bertingkat yang menyerupai piramida yang terkait dengan agama Sumeria. Sedangkan tempat tinggal dibangun dari batubata lumpur, dan memiliki saluran irigasi yang kompleks digalu untuk memanfaatkan perairan sungai.
Di masa Puncak keemasannya diperkirakan menjadi kota terbesar pada masa itu, di mana
di sinilah perdagangan berkembang pesat di dalam kota dengan tembok pertahanan sepanjang 6 mil dan populasi sekitar 40.000 sampai 80.000 orang.
Pencaharian dan Kepercayaan
Untuk mata pencaharian masyarakat Mesopotamia sebagian besar masyarakatnya bergantung pada pertanian dan perdagangan. Mengutip Khan Academy, pertanian telah berjalan lebih dari 6.000 sampai 8.000 tahun yang lalu, sedangkan pusat perdagangan berada di kota utama di mana banyak pedagang dan pembeli dari daerah lain juga berkumpul di sini. Melansir Britannica untuk kepercayaan yang dianut masyarakat Mesopotamia adalah Politeisme Sumeria yang percaya pada banyak Dewa seperti Gilgames. Agama ini telah dipercayai mereka dari lama sejak 3500 SM hingga 400 M sebelum pindah ke Kristen Syria.
Hilang dan Ditemukan Kembali
Pada awal abad ke-2 SM bangsa Sumeria secara bertahap kehilangan identitas budaya mereka dan tidak lagi ada sebagai kekuatan politik. Semua pengetahuan tentang sejarah, bahasa dan teknologi mereka. Rahasia mereka tetap terkubur di padang pasir Irak hingga abad ke-19 ketika para arkeolog Perancis dan Inggris akhirnya menemukan artefak Sumeria dan mulai menguraikan bahasa Sumeria dan tulisan kuno. Sejak itu para arkeolog telah menemukan banyak karya seni tembikar dan patung patung serta banyak prasasti yang sebagian besar belum diterjemahkan.
Peninggalan Pengukuran dan Matematika
Asal-usul dari menit yang berjumlah 60 detik dan 1 jam adalah 60 menit dapat ditelusuri kembali ke Mesopotamia kuno. Bangsa Sumeria menggunakan struktur sexidesimal yang kemudian diadopsi oleh orang Babilonia kuno yang menggunakannya untuk membuat astronomi perhitungan pada panjang bulan dan tahun.
Warisan ini masih hidup dalam pengukuran jam dan menit sisa-sisa lain dari sistem seksi desimal sumeria juga masih bertahan dalam bentuk pengukuran spasial seperti 360 derajat dalam satu lingkaran dan 12 inci dalam satu feet.
Memang sangat menarik bagi kita untuk mengetahui tentang isi dari dunia ini, agar kita mengetahui kehidupan sebelumnya yang telah dilakukan nenek moyang kita pada jaman dahulu. Dunia ini masih menyimpan banyak begitu misteri yang banyak belum terpecahkan hingga sekarang, semoga satu persatu misteri di dunia ini terpecahkan agar kita dapat belajar dan mengambil kebaikan apa yang telah ditinggalkan pada masa lampau.
Terimakasih telah melihat artikel Sejarah Perabadan Mesopotamia Peradaban Tertua di Dunia, semoga bermanfaat bagi para pembaca.
